![]() |
Ika Wahyuni |
Sabda
Rasulullah shallallahu ’alahi wassalam yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dari
’Aisyah, (artinya) : ”Hai Asmaa! Sesungguhnya perempuan itu apabila telah
dewasa/sampai umur, maka tidak patut menampakkan sesuatu dari dirinya melainkan
ini dan ini.” Rasulullah Shallahllahu ’alaihi wassalam berkata sambil
menunjukkan muka dan kedua telapak tangan hingga pergelangan tangannya sendiri.
Ringkasnya
begini, sebagai seorang muslimah, jilbab itu hukumnya WAJIB. Tidak ada
tawar-menawar dalam hal ini. Namun, terkadang jilbab dijadikan tolak ukur
perilaku seseorang. ''Dia berjilbab, tapi kelakuannya buruk''. Pertanyaan saya,
kenapa MENYALAHKAN jilbabnya?! toh memakai jilbab sudah menutupi rambutnya dari
pandangan kaum adam. Bukankan itu sudah menjalankan satu kewajiban.
Jika ada seorang wanita berjilbab, tapi akhlaknya buruk. Berarti, wanita itu hanya sekedar 'mengetahui' belum 'memahami'. Kita tidak boleh menyalahkan jilbabnya, karna itu kewajiban, cukup pribadinya...
Kesimpulan: Pakailah jilbabmu seraya tidak sekedar berniat untuk melakukan suatu hal yang wajib dari perintah Allah. Jangan kamu memakai jilbab hanya untuk fashion belaka, atau memakai jilbab untuk menutupi kejelekan sifatmu. Ikhlaslah memakai jilbab untuk kebaikan dirimu, dan jadikan Hijab sebagai kebutuhan mu, niscaya kelak kamu akan merasakan manfaat jilbabmu dan berubahlah akhlakmu.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua, terutama untuk tidak mencampur baurkan antara Hijab dan Akhlak. Karena, Hijab atau Jilbab dan Akhlak merupakan Dua Hal yang Berbeda.
Jika ada seorang wanita berjilbab, tapi akhlaknya buruk. Berarti, wanita itu hanya sekedar 'mengetahui' belum 'memahami'. Kita tidak boleh menyalahkan jilbabnya, karna itu kewajiban, cukup pribadinya...
Kesimpulan: Pakailah jilbabmu seraya tidak sekedar berniat untuk melakukan suatu hal yang wajib dari perintah Allah. Jangan kamu memakai jilbab hanya untuk fashion belaka, atau memakai jilbab untuk menutupi kejelekan sifatmu. Ikhlaslah memakai jilbab untuk kebaikan dirimu, dan jadikan Hijab sebagai kebutuhan mu, niscaya kelak kamu akan merasakan manfaat jilbabmu dan berubahlah akhlakmu.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua, terutama untuk tidak mencampur baurkan antara Hijab dan Akhlak. Karena, Hijab atau Jilbab dan Akhlak merupakan Dua Hal yang Berbeda.